Postingan

Jangan Hadapi Masa Lalu, Hadapi Masa Depan!

Sekitar beberapa bulan lalu, saya sempat menonton film Star Wars: TRoS di bioskop, yang menurut saya kurang berhasil juga. Hanya saja, kalau saya dalami lagi, ada beberapa teori kehidupan yang bisa dikembangkan. Saya coba terapkan, dan bukan secara kebetulan, berhasil. Setelah saya kembangkan sendiri, mari saya coba bagikan hari ini. Teori yang akan saya bagikan berkaitan dengan cara menghindari 'menangisi masa lalu'. Terkadang ada hal yang tidak diinginkan terjadi pada saat yang tidak disangka-sangka sehingga menimbulkan tekanan emosional. Ujungnya bisa berakhir tangisan, stres, depresi, dan bermacam kemungkinan buruk lainnya. Bagaimana cara menghindari kemungkinan buruk tersebut? Sesuai dengan yang sudah saya jelaskan di awal, Star Wars: TRoS sempat memunculkan kalimat " confronting fear, is the destiny of the Jedi " dan bila saya berpikir ulang, harusnya " confronting fear is the destiny of all of us " — "menghadapi ketakutan adalah takdir milik kita...

Apa Salahnya Mencoba?

HAI! Akhirnya saya kembali berminat untuk mempost sebuah blogpost yang masih berkaitan dengan menulis (bukan karena tidak ada kegiatan lain selain menulis, tetapi karena memang saya bermasalah di menulis.) Yang menjadi pikiran saya akhir akhir ini adalah soal pengalaman dalam menulis. Saya sudah cerita sebelumnya bahwa saya sudah menulis sejak lama sekali dan pengalaman menulis saya baru tujuh kali.  *Tujuh kali? *Sedikit banget? Yaps betul. Dalam tiga tahun saya menulis, saya baru mengikuti tujuh lomba, beserta banyak draf novel yang saya tinggalkan begitu saya di laptop. Mengapa demikian? Karena karya itu tidak saya anggap relevan dengan tulisan saya yang sekarang (bahasa simplenya, jelek.) Karena banyaknya karya yang tidak terselesaikan dan banyaknya karya yang sudah selesai namun tak kunjung dilirik penerbit, perlahan lahan saya menyadari tanpa dasar yang kokoh tidak ada bangunan yang kokoh. Dalam bekerja, kalau tidak menaruh ilmu, pekerjaannya tidak akan maksimal. Karena itu, ...

Nulis, Nulis, dan Nulis!

Sekiranya blog post ini Jacko bikin buat curhat, sekalian mengisi laman yang udah lama ga diisi. Post ini muncul akibat keresahan hati Jacko yang paling dalam karir menulis Jacko. Yang nggak pengen lama lama denger curhatan Jacko silahkan keluar, yang pengen ikutin lanjutkan semau kalian. Awal mula Jacko nulis itu sekitar tahun 2017, dari kelas 5 SD dengan pengetahuan menulis yang terbatas banget. Jacko menulis semau Jacko sendiri, tanpa memperhatikan kaidah kebahasaan dengan teliti dan rapi. Jacko juga tidak secemerlang itu untuk menentukan ide cerita, sehingga cerita itu mulai Jacko tinggalkan dan semakin Jacko sadari bukan kayak cerita yang Jacko mau. Tahun 2017-2018 Jacko nggak gitu aktif menulis. Jacko menulis di bawah didikan seorang Sensei, dia mengajari banyak soal kaidah kebahasaan, teknik kepenulisan, cara menentukan plot cerita dengan menarik dan tidak biasa. Saya mengikuti lomba menulis dengan pengetahuan seminim itu hanya sekali, yakni di Inari Writing Project, dalam tengg...

2019 'me'

Gambar
2019 itu penuh kenangan buat saya. Buat orang yang belum pernah secara matang merencanakan resolusi setahun seperti saya, kalau 2019 berjalan dengan lancar dan dengan hasil maksimal, itu sudah anugrah. Akhir tahun lalu, saya mendapat juara dua untuk pertama kalinya setelah melulu juara satu-bukan sombong, masalahnya kalau tidak saya kasih tau ceritanya tidak akan efektif-dan saya kepikiran sampai akhir tahun. Alhasil, tahun lalu saya tutup dengan setengah kebahagiaan dan setengah duka. Dari sana, saya akhirnya mendalami beberapa bidang. Di bulan bulan awal saya mendalami bidang matematika, sampai di bulan Juni nilai matematika saya berhasil mencapai angka 99, a little bit to hit perfect . Itu pencapaian, dari SD saya kurang mendalami matematika walaupun pelajaran matematika SD berjalan lancar lancar saja. Mam Lidya Setio, thanks a lot, mam membuka lebih lanjut pandangan saya pada matematika :) Di bulan bulan akhir ini, saya mulai mendalami bidang fisika. Awalnya seneng fisi...

Ini blog buat apa sih?

Gambar
Jangan nanya-nanya ini blog buat apa, intinya ini blog khusus nyeritain tentang Jacko, Jacko, dan Jacko. Apapun soal Jacko, Jacko ceritain di sini. Iya, itu saya. Singkatnya, nama lengkap saya Jacko Luciano, saya seorang pembaca, seorang penulis, dan seorang reviewer. Umur saya masih 12 (besok 13), dan saya mau tahu banyak soal dunia sastra. Jadi, saya tidak bilang saya profesional dalam bidang sastra. Saya juga mau berkembang. Saya suka dunia musik, saya gemar bermain piano, terutama piano klasik. Saya gemar fotografi. Sayapun menggemari bidang bidang tertentu seperti matematika dan fisika. Kalian bisa eksplor lebih banyak dan tahu tentang diriku lebih banyak di instagram @millionsofchapter dan @jacko_luciano14 (dalam fungsi yang berbeda beda tentunya). Enjoy, hope you all love it!